Selasa, 17 Januari 2012

Kepada Galing

Galing, kenapa kita harus beda prinsip?
aku suka kamu tidak
aku salah jurusan
kamu memegang teguh 'prinsip' mu

beda prinsip memang menyebalkan
aku mau kamu tidak
itu perbedaan yang cukup sulit untuk dijembatani

Dear Galing,
aku selalu tergelitik untuk menyibak rambutmu yang galing
membiarkan lembaran helai rambutmu berada di sela-sela jari tanganku
sema halnya ingin menyibak hatimu
menelitik siapakan wanita beruntung yang bersemayam disana
aku ingin menyapa
dan berkata 'kamu beruntung'
tapi bahagia itu sederhana
aku cukup bahagia menemukan kamu bahagia
itu saja

Untukmu Galing, bahagia nampaknya bersama teman dan menghabiskan hari
untukku bahagia ialah berhasil melewati hari tanpa menyita banyak ruang tentangmu dipikiranku
Untukmu Galing, 
ayo lebih giat berusaha
menggapai cita dan harapan hidupmu
begitupun aku
aku selalu ada di seberang jalan untuk memastikan kau melewati hari dengan senyuman

Lagu klise itu benar, sayang tak harus memiliki
(untuk yang kisah cintanya memang tak ada pilihan kepemilikan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar