Rabu, 17 Oktober 2012

Faces of Bandung #5 : Reza Alhadithia "Passion, MOKA dan Bandung"

Sosok pria berbadan tegap bak eksmud ini pertama kali saya kenal saat volunteering bersama di Diet Kantong Plasti (Greeneration Indonesia) dan Workshop Anti Korupsi; Berani Jujur, Hebat (Club SPEAK, ICW dan Komunitas Sahabat Kota) beberapa waktu lalu. Kesan pertama saya pada Reza cukup kocak. Saya kira dia adalah titisan Clark Kent si Superman (abis mirip sih) setelah berkenalan ternyata si Clark Kent ini bernama Reza Alhadithia dan setelah itu kami berteman. 

Dia adalah sosok yang multitalented, cerdas aktif dan idaman mertua *eh*. Banyak prestasi yang sudah diraih. Diantaranya penerima Beswan Djarum, founder project Money For Monkey dan organizer TEDxMCU di Universitas Maranatha dimana dia menuntut ilmu (cie). Reza Alhadithia yang sudah lulus dari Universitas Maranatha kemudian merantau kerja di Jakarta. Cukup lama kami tidak bersua, hingga tersiar kabar Reza menjadi finalis Mojang Jajaka Bandung 2012.


'datang ke malam final yah Fan, kan pas wisuda gue lo gak dateng.'
Reja mengancam dengan kalemnya. oke maka saya tidak akan membuat pria gagah itu kecewa untuk yang kedua kalinya (naon), berdua dengan Hani kami menyaksikan malam bersejarah itu dimana Reza dinobatkan sebagai Wakil 1 Mojang Jajaka 2012. Maka dengan gegap gempita kami memberikan selamat langsung naik ke atas stage (sekalian ngerasain panggung MOKA, gamau kalah ceritanya).

Rupanya saya pemasaran juga dengan kegiatan si Reja setelah malam itu (ambigu ginih), maka saya pada suatu malam dimana angin berhembus dan ranting bergoyang, mewawancara Reja melalui fasilitas jarak jauh sebut saja chatting. 
 
Halo Ja, lagi sibuk apa nih?‘aku lagi sibuk penugasan dinas untuk moka 2012 selama setahun,les bahasa inggris di ef juga, sama lagi nyari-nyari kerja di Bandung’

Eh iya sempet dengar kemarin kerja di jakarta? Gimana ja? cabut buat ikutan moka apa gmn tuh?
‘iya aku udah resign dari toyota astra motor. Haha enggak, kalo resign dari toyota sih sebelum ikutan moka 2012. Resign nya karena aku ngerasa passion dan value aku bukan disana.. Nah pas udh resign trs plg ke bdg ada pendaftaran moka. Yaudah ikutan’

Jadi ceritanya udah ngincer moka dari taun berapa nih? emang udah sempet kepikiran mau ikutan?
‘Haha gak ada niat sama sekali. Pas pulang ke bandung aku liat di twitter, terus aku ngerasa ini ngedukung passion aku. Yaudah aku daftarin’

Wiih daritadi udah nyinggung passion kan niih emang passion reja apa sih? smile
‘Passion aku adalah social life, fashion, dan public speaking’

Kool! Kapan mulai menyadari passion reja adalah itu?
‘Ketika bekerja sebagai Akuntan Fan. Aku baru sadar, its not my passion! Hehe’

Wah kalau begitu related gak passion reja sama tugas moka sekarang kalo bisa dihubungin?
‘Sangaaaaat! Karena di Moka kerjaan aku berhubungan semua dengan 3 hal tersebut
harus jago sosial, fashion harus diperhatiin, dan public speaking harus oke.’

Lalu pengalaman menarik yg di dapet dari moka apa? Apa yg bikin moka gak sekedar kontes ajang pancarian bakat lainnya
‘Saya dapet pelajaran tentang arti makna dari Sunda sebenernya, nilai luhurnya, pentingnya penampilan, dan cara bersikap sebagai duta bandung. jujur saya ga pernah ikut ajang kaya gini sebelumnya, tapi disini saya dapet keluarga’

Menyenangkan yaa! ada misi yg diemban ga selama bertugas setahun kedepan?
baik dari moka maupun dari pribadi reja sendiri?
‘Ada! Kalo dari moka ya harus menjadi duta kota bdg yg memperbaiki masalah di kota bandung. Kalo dari pribadi sih ingin mengembangkan diri lebih dan lebih lagi ke tingkatan yg lebih tinggi’

Reza sejak jadi moka berarti harus lebih aware sm persoalan bandung kan, menurut reja sendiri gimana sekarang melihat bandung?
‘Nah! Masalah bandung itu banyak, sama kaya kota-kota lainnya di Indonesia, cuman yg emang fatal itu 2. Macet sama sampah’

Menurut reja apa sih yg bisa warga kota lakuin buat kontribusi solusi masalah itu?
‘Simpel fan. gunakan kendaraan umum, jalan kaki, atau sepeda. kalo menurut pendapat pribadi aku pertama-tama adalah kita harus mulai dari diri sndiri dulu. kita coba kita gunain sepeda, angkot, dan jalan kaki kemana-mana. Dari situ kita bisa merasakan, apa sih kendalanya. Apa sih yang membuat banyak orang ga mau naik angkot, jalan kaki, dan sepeda. Setelah dapat penyebabya, misalnya "rasa aman, panas, jalan jelek untuk sepda, waktu, dll, dari sana kita coba cari pemecahannya. setelah dapat pemecahan, baru kita buat kampanyenya dengan slogan-slogan simpel tapi ngena. mungkin seperti "urang bandung mah ngencot atuh!" atau "hayu ngagowes demi Bandung Adem!" semacam itu lah’

Waah okee sip sip jaa, jd selama setaun ini ditunggu yah kegiatan-kegiatan seru nya! bikin acara kan ja? apa menyukseskan program pemerintah?
‘Pastinyaa! Ada prokernya untuk setahun ini. Menyukseskan program pemerintah juga itu pasti. Prokernya kita tahun ini mungkin fokus ke anak jalanan’

---------------
Jadi passion memang hendaknya beriringan dengan apa yang kita kerjakan. Kesempatan selama satu tahun semoga bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh Reza dan teman – teman di Mojang Jajaka untuk dapat lebih jeli dalam mengembangkan potensi generasi muda khususnya dalam pengembangan kulitas SDM, pariwisata dan ekonomi kreatif. 
Nuhun pisan yah, Ja!


live your life to the fullest, buddy! Cheers!

1 komentar: